
Otoinfo – Dalam persiapan menuju MotoGP 2025, tim Monster Energy Yamaha menghadapi tantangan besar di sesi tes pramusim yang akan dilaksanakan di Sirkuit Sepang, Malaysia pada akhir Januari hingga awal Februari 2025. Salah satu hambatan terbesar adalah cedera yang dialami oleh pembalap penguji senior mereka, Cal Crutchlow, yang menyebabkan dia terpaksa absen dari tes pramusim.
Menurut Massimo Meregalli, manajer tim Yamaha, cedera pada tangan Crutchlow masih dalam proses pemulihan, namun sangat lambat. Hal ini menjadi masalah karena setelah pulih, Crutchlow perlu berlatih kembali setelah lama tidak mengendarai motor balap. Meregalli menambahkan bahwa 2025 akan menjadi tahun terakhir Crutchlow sebagai test rider Yamaha, dan untuk itu, rencana pengujian tim pun harus disesuaikan.
Sebagai gantinya, tugas utama pengujian akan diemban oleh Augusto Fernandez, pembalap berusia 27 tahun yang kini menjadi ujung tombak Yamaha dalam mengembangkan motor M1. Fernandez, yang telah berpengalaman di level tertinggi balap motor, akan menggantikan peran Crutchlow dalam menguji performa dan keandalan motor Yamaha selama tes di Sepang, Malaysia, dan juga beberapa tes lainnya di Eropa dan Jepang.
Meregalli juga mengungkapkan bahwa meski Fernandez akan mengambil alih sebagian besar pengujian, Yamaha masih mendapatkan dukungan dari Andrea Dovizioso. Pembalap asal Italia ini berperan memberikan masukan teknis yang berharga bagi pengembangan motor, meski saat ini belum ada peran yang pas bagi Dovizioso dalam tim.
Dengan tugas yang semakin berat di pundak Fernandez, Yamaha bertekad untuk memperbaiki performa motor mereka yang sempat tertinggal dalam beberapa musim terakhir. Tim berharap dengan dukungan penuh dari Dovizioso dan tambahan waktu pengujian, mereka dapat mengoptimalkan potensi motor M1 untuk musim kompetisi 2025 yang akan segera dimulai.
