Otoinfo.id – Setelah dikabarkan kecelakaan saat latihan Motocross, pembalap asal Spanyol, Marc Marquez harus absen di akhir musim. Diungkap oleh beberapa media, bahwa Marc harus menjalani perawatan khusus karena dia mengalami gegar otak yang mengakibatkan dia alami diplopia.
Dalam penjelasan dokter, diplopia itu berarti penglihatan ganda. Tentunya ini sama persis dengan kejadian saat 2011 lalu. Saat dimana Marc mengalami hal yang sama tentang penglihatannya.
Baca Juga : Suzuki Tornado GS (2000) Tangerang: Original Restorasi Dongkrak Trend Modif Motor Jadul
“Pemeriksaan yang dilakukan Marc Márquez setelah kecelakaan memastikan bahwa dia menderita diplopia. Pemeriksaan juga mengungkapkan kelumpuhan saraf kanan keempat dengan keterlibatan otot oblik superior kanan,” kata dokter Sanchez Dalmau dari Klinik Dexeus di Barcelona yang menangani Marc.
“Perawatan konservatif dipilih dengan pembaruan rutin untuk mengikuti perkembangan klinis. Saraf ini adalah salah satu yang terluka pada tahun 2011,” lanjut sang dokter, dikutip dari Speedweek.com.
Baca Juga : Powertrack 2021: Klasemen ke-4 MX2 Junior A, Marcellino Rigi Tetap Optimis
Dari pernyataan HRC saat di Valencia, mereka menyebut jika penglihatan ganda terjadi jika Marc melihat ke bawah. “Pandangan ke atas dan ke depan tidak terganggu,” kata mereka.
Tentunya hal ini mengundang banyak tanya bagaimana nasib sang juara dunia 8 kali itu. Mengingat dari saran dokter, Marc tidak boleh melakukan aktifitas berat yang tentunya menjadi penghambat Marc lakukan latihan berat untuk fisiknya. Aji