Otoinfo.id – Para pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT) siap kembali ke lintasan untuk putaran final Kejuaraan Nasional Mandalika Racing Series (MRS) yang digelar akhir pekan ini (19-20 Oktober) di Sirkuit Internasional Mandalika. Ajang ini akan menjadi kesempatan penting bagi Herjun Atna Firdaus, M. Adenanta Putra, Veda Ega Pratama, dan Rheza Danica Ahrens, yang berlaga di kelas Nasional 600, untuk mempersiapkan diri menuju putaran terakhir Asia Road Racing Championship (ARRC) di Buriram, Thailand, pada awal Desember mendatang.
Di tengah persiapan mereka, Kiandra Ramadhipa yang mengalami cedera pada Asia Talent Cup di Motegi, Jepang, masih dalam masa pemulihan. Meski absen di MRS, ia tetap fokus menjaga kebugaran demi tampil prima di Buriram. Herjun dan Ramadhipa, dua andalan AHRT di ARRC kelas AP250, juga memiliki peluang besar untuk mengukir prestasi dan merebut gelar juara Asia.
Latihan Intensif untuk Menyongsong ARRC
Dengan motor Honda CBR600RR, para pebalap AHRT meningkatkan performa dan ketahanan fisik mereka dalam menghadapi persaingan ketat di ARRC. Herjun Atna Firdaus menyampaikan, “Mandalika Racing Series sangat penting bagi persiapan saya menjelang final ARRC di Buriram. Bersaing di kelas Nasional 600 memberi saya pengalaman tambahan untuk menghadapi tantangan di ARRC kelas AP250 dengan lebih percaya diri. Saya bertekad untuk membawa kebanggaan bagi Indonesia.”
Sementara itu, Ramadhipa berfokus pada pemulihan cedera dan menjaga kebugaran, “Saya memiliki peluang di ARRC dan ingin tampil maksimal. Meski harus istirahat dari MRS, saya tetap berlatih keras agar siap memberikan performa terbaik di sisa musim ini.”
Pembuktian Pebalap Supersport 600 AHRT di Mandalika
Bagi Adenanta Putra, Veda Ega Pratama, dan Rheza Danica Ahrens yang bersaing di ARRC kelas Supersport (SS) 600, putaran final MRS menjadi kesempatan emas untuk mengasah keterampilan dengan motor CBR600RR. Adenanta yang kini memasuki tahun kedua di ARRC mengungkapkan, “Latihan di MRS sangat berarti untuk persiapan maksimal di ARRC Buriram nanti. Pengalaman ini penting bagi saya untuk memperbaiki hasil balap.”
